Wisata Raja Ampat Papua merupakan salah satu pantai yang terindah dan tereksotis di Indonesia. Pantai yang terletak di wilayah Kabupaten Baru Papua ini merupakan salah satu wisata andalan dari Pulau Papua, sayang untuk mencapainya sungguh amat sangat sulit. Tapi jika kita sudah sampai di Pantai Raja Ampat semua medan perjalanan akan terbayar tuntas dan bahkan lebih dari tuntas. Pantai yang seakan surga ini memberikan pesona yang sangat indah, dari mulai tempat yang masih sangat perawan dan juga tempat yang natural memberikan kesan lebih dari sekedar pantai.
Raja Ampat adalah pecahan Kabupaten Sorong, sejak 2003. Kabupaten berpenduduk 31.000 jiwa ini memiliki 610 pulau (hanya 35 pulau yang dihuni) dengan luas wilayah sekitar 46.000 km2, namun hanya 6.000 km2 berupa daratan, 40.000 km2 lagi lautan. Pulau-pulau yang belum terjamah dan lautnya yang masih asri membuat wisatawan langsung terpikat. Mereka seakan ingin menjelajahi seluruh perairan di “Kepala Burung” Pulau Papua.
Pantai Raja Ampat juga digunakan sebagai taman laut, Pantai ini menjadi taman laut terbesar di Indonesia, namun juga diyakini memiliki kekayaan biota laut terbesar di dunia. Terkuaknya panorama alam bawah laut Raja Ampat bermula ketika seorang penyelam ulung berkebangsan Belanda bernama Max Ammer mengunjungi kawasan ini. Kunjungan pertama Max Ammer pada tahun 1990 ke Raja Ampat bermula dari keinginannya untuk menelusuri kapal dan pesawat yang karam pada masa Perang Dunia II. Penelusurannya ini sangat berkesan, sehingga pada tahun 1998 ia mengajak Gerry Allen, seorang ahli perikanan (Ichthyologist) dari Australia, untuk mengadakan survei di tempat ini. Betapa terkejutnya Gerry Allen melihat sumber daya bawah laut yang begitu beragam dalam jumlah yang sangat besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar